Puisi tentang

Padanya kutemukan
Sebongkah rasa yang wujud dalam laku
Pada lisannya
Pada tatap matanya
Pada senyumnya
Pada lirih doanya.

Padanya kutemukan
Sebenar-benarnya arti cinta
Dalam jerihnya
Dalam tangisnya
Dalam marahnya

Padanya kutemukan
Bahwa cinta melebihi batas-batas dunia
Melewati rasa suka tidak suka
Saat kehadirannya
Tidak lagi tampak di depan mata
Tidak lagi hadir di sini

Namun tetap terasa
Dalam
Hangat
Penuh
Besar
Membuncah
Menyesakkan

Merinduimu, itu cinta
Mendoakanmu, itu cinta
Memohon maaf untukmu, itu cinta

Bila ada yg bertanya padaku,
Apa itu cinta?
Jawabku, itu kamu.

Ibu.


Rabbighfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa

Gambar dari sini

2 comments: